Juara MIKIR 2023, Mahasiswi Ini Jadi Direktur Eksekutif Muamalat Institute Satu Hari

Fathmah Hanum (tengah) menerima hadiah jadi Direktur Eksekutif Muamalat Institute Anton Hendrianto, dan berkesempatan jadi Direktur Eksekutif MI selama satu hari.

Jurnalis : Haris
editor. : rohman

BULETINTANGERANG.COM, – Kesuksesan penyelenggaraan MIKIR tahun 2022 dan tingginya antusiasme pendaftar pada tahun 2023 adalah indikasi yang baik bahwa program ini memiliki dampak positif dan menarik minat banyak peserta.

Program MIKIR 2023 ini menarik lebih dari 500 pendaftar yang berasal dari 205 perguruan tinggi dan SMA/SMK/Sederajat di 23 provinsi seluruh Indonesia dengan total hadiah 37 juta rupiah.

Karena kompetisi MIKIR merupakan kuis interaktif yang menyenangkan bagi para pelajar di tingkat perguruan tinggi dan SMA/SMK/Sederajat di seluruh Indonesia untuk mengikuti program ini khususnya dalam menguji pemahaman dan kreativitas peserta dalam berpikir cepat dan tepat terkait topik-topik keuangan syariah baik perbankan syariah, pasar modal syariah, IKNB Syariah dan lainnya.

Adapun acara ini kembali berkolaborasi dengan para stakeholder seperti Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Bank Muamalat Indonesia (BMI), Yayasan Edukasi Wakaf Indonesia (YEWI), Islamic Insurance Society (IIS), Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam (FoSSEI).

Program MIKIR 2023 merupakan salah satu langkah Muamalat Institute dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan industri keuangan syariah.

Muamalat Institute mengumumkan pemenang Program MIKIR 2023. Setelah melewati beberapa tahapan eliminasi, semifinal dan grandfinal akhirnya terpilih Fathmah Hanum, sebagai juara pertama program MIKIR 2023 yang berasal dari STAI Salahuddin Pasuruan.

Anton Hendrianto selaku Direktur Eksekutif Muamalat Institute dan Head of Human Capital Strategy & Development Bank Muamalat Indonesia mengucapkan selamat kepada pemenang MIKIR 2023, juara pertama Fathmah Hanum berasal dari STAI Salahuddin Pasuruan.

Sedangkan juara kedua adalah Sri Wahyuni dari Universitas Sultan Ageng Tirtayasa dan Juara ketiga Rofi’ul Alim dari Universitas Muhammadiyah Bandung.

“Prestasi adalah bukti bahwa tidak ada batasan bagi apa yang dapat dicapai ketika kita memiliki visi yang kuat, tekad yang tak kenal lelah, dan semangat untuk terus belajar dan tumbuh. Semoga pencapaian ini hanya menjadi langkah awal dalam perjalanan menuju pencapaian yang lebih besar,” kata Anton Hendrianto, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (28/9/2023).

“Terima kasih kepada semua yang telah berkontribusi dalam MIKIR 2023. Ini adalah upaya kolektif, dan saya sangat menghargai kerja keras semua tim yang terlibat.”

“Semoga penghargaan ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus mengejar keunggulan dalam pekerjaan kita dan berkontribusi positif bagi masyarakat dan dunia. Saya berharap bahwa program MIKIR ini bisa menjadi acara tahunan yang diminati oleh pelajar dari berbagai kampus dan sekolah di seluruh Indonesia,” lanjut Anton.

Sementara, Fathmah Hanum mengungkapkan, dirinya melihat banyak sekali pesaing dari berbagai pelajar di tingkat perguruan tinggi dan SMA/SMK/Sederajat di seluruh Indonesia yang berkompeten.

“Saya bersyukur diberi kesempatan untuk meraih juara pertama. Tantangan terbesar yang saya hadapi adalah menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada saat yang sama dengan persiapan untuk MIKIR, namun hal tersebut menjadi penyemangat untuk belajar. Sehingga kemauannya untuk berhasil dan dedikasinya dalam mengatur waktu telah membuahkan hasil,” katanya.

Fathma Hanum sendiri menerima hadiah prestisius dari Muamalat Institute, yaitu bisa mendapatkan kesempatan untuk datang ke Jakarta menjadi Direktur Eksekutif selama sehari dan menjadi GEULIS Ambassador serta hadiah uang tunai, free voucher training dan e-sertifikat.

Terpilihnya Fathmah sebagai pemenang telah membuktikan kemampuannya dalam bidang industri keuangan syariah di Indonesia, serta menjadi penyemangat untuk terus belajar dan berkembang lebih jauh serta berkontribusi di keuangan syariah di Indonesia.

Sebagai hadiah yang diterima juara pertama MIKIR, Fathmah menjalani rangkaian kegiatan. Hari pertama di Jakarta, Fathmah berkesempatan menjadi Direktur Eksekutif selama satu hari di Jakarta merupakan pengalaman yang sangat berkesan.

Ia juga dikenalkan dengan seluruh karyawan Muamalat Institute, diskusi program dengan manajemen Muamalat Institute, makan siang bersama manajemen Muamalat Institute, company visit serta menjadi narasumber podcast Muamalat Institute.

Di hari kedua, Fathmah juga berkesempatan untuk menjadi GEULIS Ambassador dan melakukan literasi keuangan syariah di SMK Negeri 5 Bekasi.

Hal ini menjadi bukti nyata bahwa dengan adanya program MIKIR ini juga memberikan kesempatan bagi para pelajar untuk menjadi agen perubahan melalui MIKIR 2023, sehingga para pelajar dapat berkontribusi pada kemajuan pendidikan dan literasi di Indonesia dalam mendukung perkembangan kepemimpinan dan keterampilan pelajar muda.

Terbukti program MIKIR 2023 berhasil membantu peningkatan literasi di Indonesia, dengan menyumbang sebanyak lebih dari 2.800 orang telah mengikuti sosialisasi GEULIS dari total lebih dari 16.000 orang yang telah terliterasi keuangan syariah di Indonesia, melalui program GEULIS yang dilakukan oleh Muamalat Institute dan Bank Muamalat.

Kedepannya, Bank Muamalat Indonesia dan Muamalat Institute terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan syariah melalui program-program Link and Match Kampus dan Industri seperti Muamalat Enlightenment Campaign Program (MINTERIN), Muamalat Indonesia Kompeten (MIKO), Muamalat Institute Kuis Interaktif (MIKIR), Muamalat Institute Movement Entrepreneur Incubator (MIMPI) hingga Dosen Tamu.

Melalui program tersebut diharapkan mahasiswa dapat menjadi prime mover (penggerak utama) dalam inklusi produk dan layanan keuangan syariah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini