Dr. Sugeng Hariyono, M.Pd
Jurnalis : Rohman
BULETIN TANGERANG, COM, JAKARTA – Sugeng Hariyono merupakan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di gadang – gadang menjadi penjabat (pj.) gubernur Banten.
Berdasarkan Pengumuman LHKPN, Tanggal Laporan 18 Februari 2022/ Periodik – 2021
1.Nama : SUGENG HARIYONO
2.Jabatan : Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Hubungan Antar Lembaga.
II. DATA HARTA A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 3.300.000.000. dengan rincian antara lain :
1. Tanah dan Bangunan Seluas 345 m2/198 m2 di Bekasi , Hasil Sendiri Rp. 1.400.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 4700 m2/100 m2 di Temanggung hasil sendiri Rp. 1.000.000.000
3. Tanah Seluas 1480 m2 di TOMOHON.Hasil Sendiri Rp.750.000.000
4. Tanah Seluas 2245 m2 di Temanggung, Hasil sendiri Rp.150.000.000
B. Alat Transportasi dan Mesin Rp. 11.000.000
1. MOTOR, HONDA MATIC Tahun 2016, Hasil Sendiri Rp. 11.000.000
C. Harta Bergerak Lainnya Rp. 468.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp. —-
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 1.579.000.000
F. HARTA LAINNYA Rp. —-
Sub Total Rp. 5.358.000.000
III. HUTANG Rp. 200.000.000
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III)
Rp. 5.158.000.000
Informasi yang berkembang dilingkungan Kemendagri bahwa Keputusan menunjuk Sugeng Hariyono menjadi penggantikan Al Muktabar yang sudah habis masa jabatan.
Dikabarkan Sugeng mengalahkan dua nama dari yang diusulkan oleh DPRD Provinsi Banten kepada Mendagri Tito Karnavian, diteruskan ke Tim Penilai Akhir (TPA)
Dua nama yang dikalahkan Sugeng adalah
1. Al Muktabar (pj.gubernur Banten)
2. Agus Sudrajat dari Lembaga Adminstrasi Negara (LAN).
“Dari tiga nama yang diusulkan oleh DPRD yang terpilih adalah Sugeng Hariyono.” Ujar sumber (PNS Kemendagri) yang enggan disebutkan namanya kepada wartawan Kamis 4 Mei 2023.
Kemungkinan, dengan pertimbangan jabatan pj. gubernur Banten tidak terlalu lama. “Berbeda dengan jabatan definitif dipilih langsung oleh rakyat,” ungkap nya.
Kendati, yang terpilih adalah Sugeng Hariyono, secara kepangkatan tidak ada masalah dengan Al Muktabar. “Pj. gubernur Banten sekarang, kan, masih tercatat sebagai Widyaiswara Utama di BPSDM,” terang nya.
Sementara mantan Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri, Soni Soemarsono mengatakan, terpilihnya Sugeng Hariyono sebagai pj. gubernur Banten bukan karena kinerja Al Muktabar tidak sesuai target Presiden.
“Melainkan, Presiden tidak ingin masa jabatan pj. itu terlalu lama,” ujar nya.
Mantan plt. gubernur DKI Jakarta mengakui, bahwa ia mengenal sosok Sugeng Hariyono.
“Dari sisi Kepegawaian tidak ada persoalan seandainya Al Muktabar kembali menjadi Sekda Definitif atau kembali menjadi Widyaiswara Utama di BSDM Kemendagri, “papar nya.
Ketika, ia dulu menjadi dirjen di Kemendagri juga banyak senior atau atasan yang kemudian menjadi bawahan dan itu hal biasa di PNS.
“Kembali lagi kepada pribadi pak Al Muktabar, apakah secara psikologis akan terganggu atau tidak. Karena, biasanya, dia menjadi pj. gubernur dan lantas jadi sekda harus melayani pj. gubernur yang baru,” sambung soni.
Soni Soemarsono pun menyarankan, Bila saja merasa terganggu secara psikologis, Al Muktabar, dapat memilih kembali menjadi Widyaiswara Utama di BPSDM Kemendagri, “ucap nya.
Disayangkan Hingga berita ini diturunkan, Sugeng Hariyono, belum dapat di hubungi untuk memberikan tanggapan usai dirinya menjadi calon kuat Calon PJ Gubernur Provinsi Banten.