BULETIN TANGERANG.Com
Kosambi – Pemdes Rawa Burung melaksankan gelar Musrenbang
tahun anggaran 2023 mendatang kegiatan berlangsung diaula Kantor Desa Rawa Burung (Senin 17/01) .
Tampak Hadir pada kegiatan itu, Kasubag Perencanaan Agus Tahyani, Kasi pelayanan Hj.Aalael, serta tuan rumah Kades Damhuri beserta para staff pengurus Pemdes, Rt, Rw dan pengurus PKK.
Kades Damhuri mengungkapkan, bahwa sudah dua tahun berjalan pengajuan pengadaan Mobil ambulance belum juga terealisasi hingga kini.
“Semoga tahun ini pengadaan mobil ambulance bisa terlaksana, namun hingga kini Pemdes Masih belum bisa menganggarkan dari dana desa untuk pengadaan nya, “ujar Damhuri
Dikatakan Kades, apabila ada warga yang mengenal Dewan (Anggota DPRD) bisa meminta dari anggaran aspirasi Dewan tersebut.
“Hingga saat ini Pemdes lebih memprioritas pembangunan kegiatan fisik pembangunan Saluran drainase berupa yudit,” kata Kades Rawa Burung itu dihadapan peserta musrembang.
Kades juga mengungkapkan, saat ini Pemdes Rawa Burung hanya memiliki 1 unit mobil operasional yang diperuntukan untuk kegiatan operasional administrasi.
“Namun pada akhirnya mobil operasional tersebut digunakan untuk mengangkut warga Desa Rawa Burung yang sakit kerumah sakit, “jelas kades
Ia juga mengajak warga untuk menganggarkan gaji untuk para guru-guru ngaji yang ada didesa Rawa Burung dengan menggali potensi desa yang Ada dimana lokasi desa Rawa Burung tepat berada dipinggir Bandara International Soekarno Hatta .
“Saat ini banyak warga Desa Rawa Burung yang menganggur, kebanyak mereka bekerja di Bandara Soekarno – Hatta karena kondisi pandemi Covid-19 bandara belum beraktifitas normal, “ungkap Damhuri.
Lebih lanjut kades menyampaikan, Pemdes Masih memprioritaskan pembangunan desa ke fisik, dan untuk Bumdes lebih diutamakan pembangunan gedung Bumdes terlebih dahulu, Dan untuk Bumdes belum dianggarakan, Karena jangan sampai anggaran terbuang Sia -sia. Pemdes ingin memiliki Bumdes yang bersifat professional Dan dapat berafiliasi dengan pihak AP II sebagai pengelola Bandara Soetta.
“Pemdes membutuhkan Bumdes untuk mengembangkan produk-produk untuk masyarakat sehingga punya brand (merek) sendiri dan bisa menjadi sumber penghà silan warga desa,” tukas nya
Saat ini, Pemdes Rawa Burung lebih mengutamakan ke fisik, karena untuk Pengembangan permodalan usaha dianggap tidak sebanding dari anggaran yang dikucurkan.
“Dengan keuntungan tidak sebanding Jadi untuk sementara ini lebih memprioritasKan Pekerjaan fisik berupa yudit, “tegas nya
Selain itu, masih ada PR (Pekerjaan Rumah) di Desa Rawa Burung ada 12 RW, ia berkeinginan membangun tempat sekretariat RW ,
“Pemdes Rawa Burung masih menunggu bisa atau tidaknya menggunakan dana desa untuk pembangunan tempat sekretariat RW tersebut. mengingat pembangunan sekretariat masing – masing RW itu, tanahnya harus dihibahkan sebagai aset desa, “”ucap Kades Rawa Burung
Kades mempertegas, pengadaan mobil ambulance segera dapat terealisasi dari Pagu Dewan.
“Pembangunan Infrastruktur berupa saluran yang hampir dua tahun tidak terealisasi di RW 09 RT 004 dapat terealisasi tahun ini, “Pungkas nya. (Dia)